Sebelum masuk ke dalam contoh pidato, mimin mau tanya nih. Apakah kamu telah mengetahui apa itu pidato persuasi ? Mari kita simak penjelasan di bawah ini .
Pengertian Pidato Persuasif
Pidato persuasif adalah pesan yang disampaikan kepada sekelompok khalayak oleh seorang pembicara yang hadir untuk memengaruhi pilihan khalayak melalui pengondisian, penguatan, atau pengubahan tanggapan (respon) terhadap gagasan, isu, konsep, atau produk tertentu.
Struktur Pidato Persuasif
Pidato persuasif memiliki 3 struktur utama, yaitu sebagai berikut :
- Pembukaan, yaitu bagian dari pidato persuasif yang digunakan untuk menyapa audiens sekaligus untuk memberikan kesan dan alur yang baik pada pidato. Pada pembukaan, terdiri atas tiga bagian lain, yaitu :
- Salam pembuka,
- Ucapan penghormatan, yang ditujukan kepada para audiens yang telah hadir
- Ucapan rasa syukur, yang ditujukan dari orator kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat, nikmat, dan hidayat-Nya.
- Isi pidato, memuat tentang pembahasan inti dari suatu pidato yang telah dibahas
- Penutup, yaitu bagian dari pidato persuasif yang digunakan untuk mengakhiri pembicaraan. Penutup pidato terdiri atas tiga bagian, yaitu :
- Kesimpulan secara ringkas dari pembahasan pidato
- Permohonan maaf, apabila terdapat kesalahan dalam pengucapan dan kata-kata yang kurang berkenan bagi para audiens
- Ucapan terimakasih atas perhatian yang ditujukan pada pembicara
- Salam penutup
Berikut merupakan contoh dari teks pidato persuasif. Selamat membaca :)
Tema : Kesehatan
Bahaya Narkoba Bagi
Generasi Muda Indonesia
Teman-teman yang saya cintai, pertama-tama marilah
kita panjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa
memberikan hidayah dan nikmat-Nya sehingga kita semua dapat berkumpul di dalam
ruangan kelas ini dalam keadaan sehat.
Teman-teman yang saya hormati, pada kesempatan kali
ini, saya akan menyampaikan tentang bahaya narkoba bagi generasi muda Indonesia.
Sebagaimana telah diketahui, “narkoba” adalah kependekan dari narkotika dan
obat/bahan berbahaya. Narkoba ini diperkenalkan dengan istilah lain yaitu
“Napza” yang merupakan kependekan dari narkotika, psikotropika, dan zat
adiktif.
Penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda
seperti kita ini kian meningkat dari tahun ke tahun. Tercatat pada tahun 2015,
pengguna narkoba mencapai 5,9 juta orang sedangkan pada tahun lalu mencapai 3,5
juta orang. Walaupun mengalami penurunan, namun pada tahun 2017 pengguna
narkoba yang tertangkap juga ada yang merupakan anak seusia kita. Akhir-akhir
ini, para pengedar narkoba semakin nekat dengan menggunakan anak SD sebagai
sasarannya. Kalau saya rata-ratakan (berdasarkan informasi yang kumpulkan),
para pengedar narkoba ini menggunakan sasaran anak usia 11 – 24 tahun. Menurut
saya, para pengedar narkoba ini telah melewati batas.
Pada awalnya, pelajar pengonsumsi narkoba ini
diperkenalkan pada rokok. Setelah kenal dengan rokok, pergaulan yang dialami
semakin meningkat sehingga pelajar tersebut bergabung dalam orang-orang pecandu
narkoba. Dari hanya mencicipi narkoba dan lambat laun para pelajar ini
ketergantungan terhadap narkoba.
Keadaan yang miris seperti ini sering sekali muncul
pada berita-berita di berbagai media, seperti surat kabar (koran), radio, dan
televisi. Kasus narkoba ini tidak hanya menjerat kaum muda seperti kita ini,
bahkan artis dan pejabat tinggi yang banyak memiliki penggemar juga banyak yang
terjerat dalam kasus narkoba ini.
Kita ini merupakan penerus dari bangsa kita sendiri
– Bangsa Indonesia. Generasi seperti kita ini tidak sepatutnya untuk tertarik
bahkan mencicipi barang “haram” tersebut yang semakin lama semakin menggerogoti
kebudayaan luhur bangsa kita dan pola pikir generasi seperti kita ini. Apabila
hal ini terus dibiarkan, maka harapan bangsa untuk menciptakan bibit yang
cerdas, tangguh, dan berkebudayaan akan pupus menjadi sebuah angan-angan
belaka.
Dampak negatif dari adanya penggunaan narkoba
sangatlah banyak, antara lain sebagai berikut :
1. Perubahan dalam sikap, perangai, dan mental
2. Menurunnya nilai-nilai kedisiplinan, seperti suka
membolos
3. Menurunnya nilai-nilai mata pelajaran di sekolah
4. Menjadi mudah tersinggung dan cepat marah
5. Suka mencuri untuk membeli narkoba
Sebagaimana
yang telah kita ketahui bahwa narkoba ini memiliki banyak dampak negatif,
mengapa masih ada orang diantara kita dan pelajar seperti kita ini yang
mengonsumsi narkoba ? Mari kita mulai dari diri kita sendiri, dari lubuk hati
kita yang terdalam untuk membangun generasi Indonesia yang bebas dari ancaman
narkoba. Kalau perlu kita juga beri contoh bagi orang lain, buktikan pada
orang-orang diluar sana bahwa kita bisa membersihkan negara ini dari ancaman
narkoba.
Sekian pidato dari saya, semoga apa yang sampaikan dapat bermanfaat bagi kita semua. Mohon maaf apabila terdapat pemenggalan kata atau kalimat kurang tepat, serta kata-kata yang kurang berkenan bagi teman-teman. Akhir kata saya ucapkan terimakasih atas perhatiannya.
Sekian pidato dari saya, semoga apa yang sampaikan dapat bermanfaat bagi kita semua. Mohon maaf apabila terdapat pemenggalan kata atau kalimat kurang tepat, serta kata-kata yang kurang berkenan bagi teman-teman. Akhir kata saya ucapkan terimakasih atas perhatiannya.